indera ke 6 pada wanita hamil
Telepati antara ibu dan jabang bayi
Indera ke 6 bangkit pada ibu hamil | Artikel kali ini akan memabahas tentang wanita dengan kelebihanya pada indera ke 6 yaitu pada saat wanita mengandung bayi, mulai 3 bulan maka seorang ibu akan mendapati indera ke 6 bangkit dan menjalin telepati dengan jabang bayinya.
Indera ke 6 pada ibu hamil
Terkesan menyeramkan ya?, tapi tenang saja itu smeua terjadi karena hal yang wajar dan bisa baik baik asal disikapi dengan wajar, tentu saja indera ke 6 disini bukan lalu seorang ibu hamil bakal jadi dukun atau semacamnya.
Berbeda dengan yang sering ditampilkan dalam tayangan media mainstream bahwa indera ke 6 melulu berhubungan dengan mahluk gaib, akan tetapi pada ibu hamil yang terjadi adalah ikatan telapati atau ikatan rasa saling mengerti antara ibu dan jabang bayi tanpa harus menggunakan kata kata.
Maka tidak heran kita akan melihat seorang ibu hamil mengelus perut dan seolah olah mengerti apa yang sedang dirasakan oleh jabang bayi, itu terjadi bukan hanya karena rasa kasih dan cinta seorang ibu kepada buah hati saja.
Apa itu telepati
Telepati berasal dari dua kata yang berbeda yaitu “tele” berarti “jauh” dan “pathos” berarti “perasaan”, diartikan sebagai “merasakan perasaan dari jarak jauh atau merasakan perasaan.
Telepati ada dipunyai setiap manusia namun lebih terlihat pada kaum wanita dimana lebih aktif dan peka saat mereka mengalami kehamilan, menyusui dan akan menurun seiring anaknya dewasa dimana telepati antara ibu dan anak hanya muncul saat saat tertentu.
Indera ke 6 yang lain pada wanita hamil
Telepati sendiri adalah bagian kecil dari indera ke 6 maka itu selain telepati maka wanita hamil akan bisa memiliki daya indera ke 6 yang lain seperti:
- merasakan kehadiran mahluk astral meskipun tidak bisa melihatnya, maka seringkali ibu hamil menjadi swing (mood naik turun) tanpa sebab, itu dikarenakan adanya indera ke 6nya merasakan kehadiran mahluk lain yang tertarik pada jabang bayinya.
-
selain merasakan kehadiran kadangpula para ibu hamil bisa membaui bau bauan dari mahluk astral yang membuatnya mual, tidak merasa nyaman, mudah marah tanpa sebab yang jelas dikarenakan mencium bau bauan serta masih banyak lagi yang bisa dirasakan tiappersonal.
Namun tidak selalu bau bauan muncul karena ada mahluk astral, bisa saja karena indera penciumanya yang semakin tajam hingga bisa membaui makanan, minuman atau bau bauan lagi dan terasa menusuk hidung sampai membuatnya tidak nyaman.
Nah itulah beberapa dampak indera ke 6 yang bangkit pada wanita hamil/ibu hamil yang bisa terjadi apda orang umumnya, tidak membahayakan dan tidak akan membuat seorang wanita hamil menjadi praktisi supranatural namun tetap harus disikapi dengan bijak.
Menyikapi indera ke 6
Menyikapi indera ke 6 pada wanita hamil atau siapa saja berlaku juga pada orang orang dengan kelebihan khusus indera keenam sangat diperlukan, karena dengan sikap yang salah bisa membuat hidup tidak tenang.
Pertama adalah jangan melakukan/berekasi spontan 100% pada yang dirasakan dalam diri, misal merasakan seolah olah ada yang mendekat lalu kita menjadi histeris, menantang, menangis, hal hal yang dirasakan tetap baiknya diolah lagi oleh nalar dan akal sehat.
Semua ditujukan agar kita tidak menjadi swing (mood naik turun) dan membuat kehidupan terasa tidak nyaman, dimana bisa membuat orang disekitar kita juga kelabakan.
Tetap dengarkan dan tanggapi rasa namun harus seimbang antara daya indera ke 6 dengan akal sehat, jika bisa maka kita akan menjadi lebih tepat dalam melangkah karena kelebihan itu sendiri.
Sekian dan mohon maaf jika ada salah salah kata, artikel ini ditujukan untuk pengetahuan dasar semata dan silahkan bertanya atau berkomentar bisa melalui kolom komentar ataupun fanspage mataketiga disini serta bisa juga tanya jawab melalui instagram.
silahkan berkomentar atau bertanya jawab dengan sopan dan santun